Potretsumut.com – Meski kebanyakan anak-anak berperilaku polos, ada pula sebagian anak yang digunakan dapat melakukan kekerasan. Bahkan, ada yang digunakan berperilaku layaknya psikopat, meskipun individu anak mungkin bukan menunjukkan kekejaman secara terus-terusan,
Dalam terminologi kejiwaan saat ini, pola kekejaman yang dimaksud sering dikaitkan dengan psikopat secara umum dikenal dengan istilah Antisocial Personality Disorder (APD). Pada tahun 2013, American Psychiatric Association menggambarkan APD sebagai gangguan perilaku dengan sifat tiada berperasaan kemudian bukan emosional untuk anak-anak berusia 12 tahun ke atas dalam manual diagnostiknya. Ini adalah kondisi kritis yang dimaksud mencerminkan defisit interpersonal. Hal ini juga dapat dikaitkan dengan perilaku berbahaya.
Namun, orang dengan psikopat seringkali disalahpahami. Mereka sering digambarkan sebagai pembunuh massal seperti di area film. Faktanya, beberapa penderita psikopat kemudian menjadi wirausahawan kemudian pemimpin perusahaan yang mana sukses.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melansir Very Well Family, sebuah penelitian memperkirakan bahwa sekitar 3% pemimpin perusahaan sebenarnya menderita psikopat. Peneliti memperkirakan sekitar 1% populasi orang dewasa memenuhi kriteria psikopat.
Tanda anak psikopat
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya