Binjai, PotretSumut – Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai nomor urut 4 Amir Hamzah-Hasanul Jihadi mengaku posko mereka diserang massa Paslon nomor urut 3 Donal-Andri.
Tim membantah hal tersebut dan menyebut tim paslon nomor 4 menyebar hoaks.
Relawan Binjai Bersama Donal dan Andri (BerDoa) Agus Purwanto mengatakan bahwa setelah kampanye akbar, relawan mereka pulang ke tempat masing-masing. Namun, saat melintas di depan posko Amir-Hasanul Jihadi, relawan mereka dilempari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sesudah kampanye akbar berakhir, relawan membubarkan diri dan kembali ke tempat masing-masing. Saat melintas di posko Amir-Jiji (Ahsanul) relawan dilempari,” kata Agus dalam keterangannya, Minggu (24/11/2024).
Agus menyebut yang disampaikan oleh Hasanul Jihadi (Jiji) bahwa relawan Donal-Andri menyerang posko mereka, tidak benar. Menurutnya, Jiji terlalu sibuk mengikuti kampanye calon Gubernur Sumut nomor urut 1 Bobby Nasution, sehingga tidak mendapatkan fakta yang sebenarnya terjadi.
“Mungkin Jiji terlalu sibuk di Medan ikut kampanye Bobby. Jadi, dia nggak dapat cerita yang sebenarnya di lapangan. Kita dapat memahami, Jiji kan memang bukan orang Binjai dan tidak stay di Binjai, makanya dia tidak tahu fakta sebenarnya,” jelasnya.
Anggota DPRD Kota Binjai Fraksi Gerindra selaku partai pengusung Donal-Andri, Ronggur Simorangkir menyebut bahwa Jiji telah menyebarkan hoaks soal penyerangan posko tersebut.
“Silahkan cek video yang beredar, tidak ada massa kampanye paslon nomor urut 3 yang menyerang, melempar dan merusak posko Paslon no urut 4,” kata Ronggur.
Ia mengatakan pendukung paslon nomor urut 4 lah yang malah terlebih dulu melakukan provokasi di media sosial saat kampanye Paslon 3 sedang berlangsung. Untuk itu, dia meminta semua pihak menahan diri dan tidak memberi komentar yang membuat kegaduhan.
“Sebagai calon Wakil Wali Kota Binjai, Jiji harusnya bersikap matang dan dewasa, tidak justru provokasi yang bikin menambah gaduh dengan menyampaikan informasi hoaks,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, satu video diduga peristiwa penyerangan posko pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai nomor urut 4 Amir Hamzah-Hasanul Jihadi beredar di media sosial. Pelaku penyerangan pun masuk hingga mengacak-acak posko tersebut
“Ya benar (diserang), posko kita di Binjai Utara dari mulai sore ada konvoi Paslon nomor urut 3 yang berkampanye akbar menggeber-geber kendaraan waktu Maghrib dan melakukan penyerangan di posko kita, itu sekitar 18.15 WIB,” ungkap Hasanul Jihadi sebagaimana dilansir detikSumut, Sabtu (23/11) kemarin.
Berdasarkan keterangan Jihadi, pelaku penyerangan ini masuk ke dalam posko dan mengacak-acak isi posko. Saat itu, hanya ada sekitar tiga orang yang berjaga di posko.
“Bukan cuman pelemparan tapi masuk ke dalam area posko dan mengacak APK yang ada di dalam posko. Sempat terjadi dorong-dorongan karena di posko cuma ada tiga orang, dalam keadaan sepi,” ujarnya.
“Kejadiannya kurang lebih ada sampai 10-15 menit. Inventaris tidak hilang tapi dirusak, tadi ada sepeda motor kita dijatuhkan, APK kita di posko juga dirusak,” lanjut Jihadi.
Terkait hal ini, Jihadi menyebut pihaknya akan melakukan verifikasi informasi kejadian itu. Pihaknya juga akan membuat laporan polisi.
“Kita cari verifikasi informasi yang benar, karena memang kita hari ini menduga ini iring-iringan Paslon nomor urut 3 yang sengaja melakukan provokasi dan melakukan penyerangan ke dalam posko kita. Kita tetap mencoba memastikan kebenaran informasi,” kata Jihadi. (*)
Editor : Diva Suwanda
Sumber Berita : Detik Sumut