Tertimbun Longsor, Dua Jalan Provinsi di Madina tak Bisa Dilalui

Minggu, 24 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebuah alat berat jenis ekskavator saat membersihkan material longsor di ruas jalan Jembatan Merah - Muarasoma.

Sebuah alat berat jenis ekskavator saat membersihkan material longsor di ruas jalan Jembatan Merah - Muarasoma.

Potretsumut.com – Jalan provinsi yang menghubungkan kota Panyabungan dengan wilayah Pantai Barat Mandailing Natal tertimbun longsor, Jumat (22/12/2024).

Akibatnya, hingga hari ini, ruas jalan Jembatan Merah – Muarasoma tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

Kepala UPT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sumatera Utara, Andi Hakim Matondang, menjelaskan bahwa tanah longsor terjadi di titik Aek Inumon I dan titik Aek Inumon II, Kelurahan Tano Bato, Kecamatan Panyabungan Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Material longsor berupa lumpur bercampur batu dan kayu menutup badan jalan dengan tinggi bervariasi antara 1-3 meter dan panjangnya mulai dari 50 meter hingga 200 meter,” ungkapnya seperti yang dilansir dari antara.

Hingga saat ini, jalan tersebut masih belum dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat karena masih ada satu titik longsoran, khususnya di titik Aek Inumon II, yang belum berhasil dibersihkan oleh petugas.

Andi menyatakan bahwa panjangnya longsor dan kesulitan membersihkan material karena banyaknya batu-batu besar menjadi faktor penyebab keterlambatan penanganan.

Dalam upaya pembersihannya, Andi menginformasikan bahwa pihaknya telah menggunakan dua alat berat, yakni loader dan ekskavator.

“Satu titik longsor di Aek Inumon I sudah berhasil kita bersihkan. Tinggal satu titik lagi dan ini yang paling besar, panjangnya diperkirakan mencapai 200 meter. Kita berusaha semaksimal mungkin besok sudah bisa dilewati,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa sejak kemarin, tim UPT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sumatera Utara terus berupaya membersihkan material longsor.

Namun, karena banyaknya material longsor, baru satu titik saja yang berhasil dibersihkan.

Dalam rangka percepatan penanganan, UPT Dinas PUPR Sumut juga telah berkoordinasi dengan Pemkab Madina dan meminta bantuan alat berat tambahan dari PT Sorik Marapi Geothermal Power.

Ruas jalan Jembatan Merah – Muara Soma memang dikenal sebagai daerah rawan longsor.

Oleh karena itu, Andi mengimbau kepada para pengendara yang melintasi jalur tersebut untuk selalu berhati-hati, terutama dalam kondisi musim hujan saat ini.

“Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu karena jalan dalam kondisi sepi dari kendaraan,” tandasnya.

Sumber Berita : Antara

Berita Terkait

Siswa SMKN 10 Medan Gagal Daftar SNBP, Sutarto Desak Disdik Sumut Cari Solusi
Yonkav 6 Adakan Joyride Bersama Warga  Asam Kumbang
Aceh Sepakat Sumut Dapat Bantuan Ambulance dari PT Growth Steel Group
Hari Kesadaran Nasional: Pj Gubernur Sumut Ajak ASN Tingkatkan Kolaborasi untuk Pembangunan
Pergerakan Penumpang dan Kendaraan Angkutan Jalan Menurun, Kecelakaan Masih Tinggi
Puncak Mudik Natal 2024: Sumut Catat Lonjakan Mobilitas pada 21-22 Desember
15.000 Jemaat Meriahkan Natal Oikumene Sumut 2024: Naslindo Sirait Tegaskan Oikumene Rumah Bersama 
Besok Pemprov Sumut Berangkatkan 1.200 Peserta Mudik Gratis Nataru 2024

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 21:43 WIB

Siswa SMKN 10 Medan Gagal Daftar SNBP, Sutarto Desak Disdik Sumut Cari Solusi

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:42 WIB

Yonkav 6 Adakan Joyride Bersama Warga  Asam Kumbang

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:31 WIB

Aceh Sepakat Sumut Dapat Bantuan Ambulance dari PT Growth Steel Group

Jumat, 17 Januari 2025 - 13:25 WIB

Hari Kesadaran Nasional: Pj Gubernur Sumut Ajak ASN Tingkatkan Kolaborasi untuk Pembangunan

Selasa, 7 Januari 2025 - 19:14 WIB

Pergerakan Penumpang dan Kendaraan Angkutan Jalan Menurun, Kecelakaan Masih Tinggi

Berita Terbaru