Sempat terjatuh, Siswa MAN 50 Asahan Meninggal saat Main Futsal

Selasa, 28 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswa MAN 50 Asahan Meninggal saat Main Futsal

Siswa MAN 50 Asahan Meninggal saat Main Futsal

Potretsumut.com, ASAHAN – A (17) siswa Madrasah Aliah Negeri 50 Kabupaten Batubara meninggal dunia ketika bertanding Futsal di Gedung Olah Raga(GOR) Kisaran yang terletak di Jalan Akasia, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Selasa(28/11/2023).

Warga Kecamatan Datuk Limapuluh, Kabupaten Batubara tersebut meninggal dunia setelah bertanding Futsal antar sekolah se Asahan-Batubara.

A yang berposisi sebagai penjaga gawang itu meregang nyawa saat sedang mengambil bola yang keluar dari lapangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Panitia Futsal, Qomaruddin, menjelaskan bahwa A sempat terjatuh dan sesak nafas.

“Saat itu kami lihat, langsung membawanya kerumah sakit untuk dilakukan pertolongan pertama. Rekan-rekan korban mengaku bahwa korban memiliki riwayat penyempitan jantung,” kata Qomaruddin.

Mendapatkan kabar tersebut, pihak rumah sakit langsung memberikan pertolongan pertama dan memeriksa kondisi jantung A.

“Saat itu masih terlihat ada detakannya. Namun, setelah beberapa saat, dikabarkan meninggal dunia. Kami dari pihak panitia tidak lepas tangan terkait ini. Karena korban juga tidak berbenturan dengan pemain lainnya,” katanya.

Punya Riwayat Sakit Jantung

Orang tua korban mengaku anaknya memang memiliki riwayat sakit jantung dan sudah lama tidak kambuh.

“Kata bapaknya juga saat kami ke sana A memiliki penyempitan jantung, dan sudah dilakukan perawatan secara herbal,” katanya.

Sementara Humas Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Kisaran, Wahyu Adi, menerangkan bahwa korban meninggal dunia pada ukul 09.50 WIB.

“Pasien tiba sekitar pukul 09.50 Wib setelah itu dokter melakukan pemeriksaan fisik. Dokter menyatakan sudah meninggal dunia, artinya pasien saat tiba di UGD rumah sakit sudah meninggal dunia,” kata Wahyu Adi.

Sementara, pertandingan yang dijadwalkan pada 27 hingga 30 November itu ditunda untuk menghormati korban.

BACA JUGA  Kisah Ni Made Sutarini Dimutilasi oleh Suaminya Jadi 10 Bagian, Sempat ingin Pulang ke Bali Hadiri Ngaben

Berita Terkait

Politik Binjai Memanas: Pasangan Donal-Andri Mendapat Dukungan Kuat dari Gerindra dan NasDem
Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim
DLH Prov Sumut Diminta Tutup Tambang Galian C Ilegal di Wampu Langkat
Ikatan Wartawan Online Kota Binjai Audensi Dengan IPK Binjai
Seribuan Kader Grib Binjai Sukseskan Pelantikan Samsul Tarigan Jadi Ketua Grib Sumut 2024-2029
Demokrat Binjai Belum Tentukan Calon Yang Di Usung di Pilkada Binjai 2024
HUT Kota Medan: Mengenal Lebih Dekat Sosok Guru Patimpus Sembiring Pelawi
6 Fakta Unik Kota Medan, Salah satunya Hattrick Wali Kota Medan Tersandung Kasus Korupsi

Berita Terkait

Selasa, 23 Juli 2024 - 00:31 WIB

Politik Binjai Memanas: Pasangan Donal-Andri Mendapat Dukungan Kuat dari Gerindra dan NasDem

Minggu, 14 Juli 2024 - 20:21 WIB

Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim

Sabtu, 13 Juli 2024 - 13:06 WIB

DLH Prov Sumut Diminta Tutup Tambang Galian C Ilegal di Wampu Langkat

Sabtu, 6 Juli 2024 - 09:40 WIB

Ikatan Wartawan Online Kota Binjai Audensi Dengan IPK Binjai

Kamis, 4 Juli 2024 - 18:30 WIB

Seribuan Kader Grib Binjai Sukseskan Pelantikan Samsul Tarigan Jadi Ketua Grib Sumut 2024-2029

Berita Terbaru

Berita

Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim

Minggu, 14 Jul 2024 - 20:21 WIB