Potretsumut.com, MEDAN – AH yang terjaring Oprasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Tim Opsnal Kelompok Kerja Penindakan Saber Pungli Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ternyata baru dilantik kurang lebih dua bulan sebagai Komisioner Bawaslu Medan.
Seperti diketahui, lima komisioner Bawaslu Kota Medan baru dilantik pada 20 Agustus 2023 di Jakarta.
Untuk diketahui, anggota Bawaslu Medan periode 2023-2028 terdapat sebanyak 5 orang. Mereka baru menjabat sejak Agustus 2023 ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal itu diketahui dari pengumuman di laman resmi Bawaslu RI. Menurut Pengumuman tersebut bernomor: 2572/KP.01.00/K1/08/2023.
“Pengumuman calon anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum kabupaten/kota terpilih masa jabatan 2023-2028,” demikian tertulis di pengumuman tersebut.
Kelima anggota Bawaslu tersebut, Azlansyah Hsb, David Reynold, Fachril Syahputra, Fedando Jubelito Simanungkalit
dan Imeldaria Butar Butar
Sebelumnya, Polda Sumut melakukan OTT terhadap oknum Komisioner Bawaslu Kota Medan, Selasa (14/11/2023)
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi dalam OTT tersebut, turut diamankan dua orang lainnya
Dalam oprasi yang dipimpin Ketua UPP Saber Pungli Sumut Kombes Pol Wahyu Kuncoro mengamankan Komisioner Bawaslu Medan berinisial AH (32) selaku anggota Bawaslu Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat serta Humas di salah satu Hotel Kota Medan.
Lalu, dua orang warga sipil lainnya berinisial FH (29) dan IG (25) warga Jalan Roso, Gang Puskesmas, Kecamatan Delitua.
Hadi mengatakan, ketiganya tertangkap tangan saat sedang menerima uang atas dugaan pemerasan dari salah seorang calon anggota Legislatif Kota Medan.
Ia menjeskan penangkapan tersebut atas adanya laporan korban yang merasa dipersulit dalam Pengurusan kelengkapan administrasi persyaratan menjadi anggota DPRD Kota Medan.
“Saat ini kasusnya dalam proses oleh Tim Saber Pungli dengan melibatkan Pokja Yustisi dari Kejati Sumut, Pokja Ahli dan Pokja lainnya,” pungkasnya. (cw2)