Billboard Raksasa Roboh timpa Rumah dan SPBU tewaskan 14 orang

Rabu, 15 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potretsumut.com – 14 orang dilaporkan tewas dan 75 orang lainnya terluka akibat sebuah billboard raksasa roboh akibat badai dahsyat yang melanda kota Mumbai, India.

Papan reklame setinggi 100 kaki tersebut jatuh di atas sebuah pompa bensin di pinggiran Ghatkopar, menyebabkan kerusakan besar.

Operasi penyelamatan langsung diluncurkan pada Selasa pagi dengan tim penyelamat yang menggunakan ekskavator untuk membersihkan puing-puing logam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA  Waspada Agen Kerja Judi Online Kamboja Berkeliaran di Kota Binjai, Sudah Banyak Korban

Setidaknya 47 orang berhasil diselamatkan hingga larut malam, namun jumlah pasti orang yang masih terjebak belum diketahui.

Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa billboard tersebut dipasang secara ilegal.

Polisi dan pejabat setempat mengatakan kepada Press Trust of India bahwa pemasangan billboard tersebut tidak memiliki izin resmi.

Sebagai langkah pencegahan, 31 orang yang terluka telah dipulangkan dari rumah sakit setelah mendapatkan perawatan medis yang diperlukan.

BACA JUGA  Ternyata Ini Penyebab Polusi Udara di Jakarta, Bukan PLTU

Di lokasi kejadian, sebuah ekskavator dikerahkan untuk menggali reruntuhan billboard yang roboh di sebuah pompa bensin di bagian timur kota Mumbai.

India mengalami hujan lebat dan banjir besar selama musim hujan antara bulan Juni dan September.

Meskipun hujan sangat penting bagi sektor pertanian, curah hujan yang tinggi sering kali menyebabkan kerusakan parah.

Badai yang terjadi di Mumbai membawa angin kencang dan hujan deras yang menyebabkan billboard tersebut runtuh, menghancurkan stasiun pengisian bahan bakar, rumah, dan mobil di sekitarnya.

Tim penyelamat bekerja tanpa henti sepanjang malam untuk mengevakuasi korban dari puing-puing di jalan arteri yang sibuk di Ghatkopar.

Mohsen Shahedi, perwira senior Pasukan Tanggap Bencana Nasional, menyatakan bahwa operasi penyelamatan sangat menantang karena beratnya struktur dan adanya cairan dan gas yang mudah terbakar di lokasi tersebut.

Berita Terkait

Prabowo akan Bertemu Megawati
Politik Binjai Memanas: Pasangan Donal-Andri Mendapat Dukungan Kuat dari Gerindra dan NasDem
Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim
DLH Prov Sumut Diminta Tutup Tambang Galian C Ilegal di Wampu Langkat
Ikatan Wartawan Online Kota Binjai Audensi Dengan IPK Binjai
Seribuan Kader Grib Binjai Sukseskan Pelantikan Samsul Tarigan Jadi Ketua Grib Sumut 2024-2029
Demokrat Binjai Belum Tentukan Calon Yang Di Usung di Pilkada Binjai 2024
HUT Kota Medan: Mengenal Lebih Dekat Sosok Guru Patimpus Sembiring Pelawi

Berita Terkait

Selasa, 17 September 2024 - 22:43 WIB

Prabowo akan Bertemu Megawati

Selasa, 23 Juli 2024 - 00:31 WIB

Politik Binjai Memanas: Pasangan Donal-Andri Mendapat Dukungan Kuat dari Gerindra dan NasDem

Minggu, 14 Juli 2024 - 20:21 WIB

Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim

Sabtu, 13 Juli 2024 - 13:06 WIB

DLH Prov Sumut Diminta Tutup Tambang Galian C Ilegal di Wampu Langkat

Kamis, 4 Juli 2024 - 18:30 WIB

Seribuan Kader Grib Binjai Sukseskan Pelantikan Samsul Tarigan Jadi Ketua Grib Sumut 2024-2029

Berita Terbaru

Berita

Prabowo akan Bertemu Megawati

Selasa, 17 Sep 2024 - 22:43 WIB

Berita

Golkar Binjai Gelar Haflah Qur’an dan Santuni Anak Yatim

Minggu, 14 Jul 2024 - 20:21 WIB