Potretsumut.com – Viral Youtuber review mainan, Medy Renaldi mengukapkan prihal kurang mengenakkan terkait Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Kementrian Keuangan.
Pasalnya, ia nyaris gagal mereview produk terbaru dari Tranformer, Megatrom dan Robosen karena tertahan di Bea Cukai hampir dua pekan.
Sebelumnya hal yang sama juga viral di Media sosial seorang netizeb mengeluhkan sepatu yang dibelinya senilai Rp 10 juta terkena pajak sebesar Rp 31 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu ada juga alat pembelajaran untuk Sekolah Luar Biasa (SLB)-A Pembina Tingkat Nasional yang ditahan bersama dengan tagihan ratusan juta rupiah.
Dalam akun tiktoknya miliknya @medyrenaldy_ mengunkapkan keluhannya melalui video di akun TikTok miliknya .
Dalam video tersebut, dia menjelaskan bagaimana banyak netizen yang menanyakan ulasan tentang mainan robot Megatron yang dapat berubah secara otomatis.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Medy Renaldi menceritakan bahwa ia tidak dapat mengulas mainan tersebut karena mainan itu tertahan di Bea Cukai.
Namun, yang sulit diterima oleh Medy adalah bagaimana Bea Cukai menetapkan harga mainan tersebut sebesar US$ 1.699, padahal harga sebenarnya hanya US$ 899.
Ini berarti harga asli mainan tersebut jauh lebih rendah dari yang ditetapkan oleh Bea Cukai.
Atas dasar ini, Medy Renaldi kemudian membuat laporan kepada Bea Cukai.
Halaman : 1 2 Selanjutnya