Potretsumut.com, Medan – Sumatera Utara (Sumut) merupakan satu Provinsi besar yang ada di Indonesia dan memiliki keistimemawaan yang beragam dan menjadi salah satu provinsi yang diperhitungkan untuk daerah luar jawa.
Hal ini dikarenakan Provinsi dengan 33 Kabupaten/Kota memiliki fasilitas dan prasarana yang sangat memadai untuk berbagai aktifitas masyarakat, bisnis hingga wisata.
Salah satu faktor penunjang juga dikarenakan, adanya delapan bandara di Sumut yang ada beberapa lokasi mengingat luasnya demografi provinsi dengan jumlah penduduk mencapai 14,8 juta ini
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kedelapan bandara tersebut terdiri dari bandara umum dan bandara khusus.
Seperti bekas badara Polonia Medan kini bernama Pangkalan Udara Soewondo, saat ini sudah dialih fungsikan sebagai landasan udara (lanud) untuk TNI Angkatan Udara dan bukan merupakan bandara umum yang menerima penerbangan sipil.
Berikut 8 Bandara yang ada di provinsi Sumut.
1. Bandara Kualanamu International Air Port, Deliserdang
Bandara Kualanamu Internatinal Air Port (KNIA) jadi salah satu bandara terbesar di Indonesia.
KNIA melayani ribuan penerbangan domestik sampai internasional setiap bulannya ini juga mendapat prestasi internasional seperti ditetapkan sebagai bandara bintang empat oleh Skytrax pada 2017.
Meski bukan terletak di Kota Medan, akses menuju bandara yang terletak di Kabupaten Deli Serdang ini tidak begitu jauh dari pusat Kota Medan.
Hanya sekitar 1,5 – 2 jam saja menggunakan bus dan sekitar 40 menitan menggunakan kereta api.
Apalagi hadirnya jalan tol yang terkoneksi dengan kota/kabupaten lain di Sumatera Utara seperti Tebing Tinggi sampai Binjai yang akan mengaburkan jarak menuju bandara ini.
2. Bandara Internasional Sisingamangaraja, Tapanuli Utara
Dulunya bernama Bandara Silangit, bandara yang satu ini dipersiapkan untuk penerbangan cepat menuju wisata danau toba.
Bandara Sisimangaraja merupakan alternatif jika Anda ingin pergi ke lokasi wisata danau toba lebih cepat dan tidak ingin lelah dari jalur darat karena dari Kota Medan sendiri memerlukan waktu 4-6 jam perjalanan.
Meski masih tergolong bandara kecil, nyatanya bandara yang satu ini berpotensi menjadi besar dengan ditetapkannya wisata danau toba sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP).
Perencanaan jangka panjang bandara ini juga sudah dilakukan untuk menunjang mobilitas wisata demi pertumbuhan ekonomi yang signifikan.
3. Bandara Ferdinand Lumbantobing, Tapanuli Tengah
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya